Depo Ikan Hias Bina Marga Kena Gusur Untuk LRT, Gedung Kerajinan Selamat
WNC – Niatan penjual ikan hias agar bisa memperpanjang sewa tempat usahanya, di depo pemasaran ikan hias Kota Bogor di Jalan Binamarga, Kecamatan Bogor Timur, kepada Pemerintah Kota Bogor tampaknya tak bakal terwujud.
Hal ini terjadi karena, lokasi depo akan digunakan untuk kepentingan LRT atau Trem.
Walikota Bogor, Bima Arya membenarkan dan memastikan, bahwa LRT atau Trem akan menggunakan lahan yang saat ini dipakai depo pemasaran ikan hias Kota Bogor.
“Tidak semuanya kena. Disana ada pursat kuliner dan gedung kerajinan Kota Bogor yang tidak ikut tergusur dan aman. Kalau depo pemasaran ikan hias iya akan kena gusur untuk LRT atau trem,” jelas Bima, kemarin.
Terkait pembangunan transportasi massal di Kota Bogor, Pemkot sudah mendapatkan rencana rencananya dari pusat, tinggal menyiapkan kebutuhan lahan yang akan dipakai untuk LRT nanti. “Arahnya memang kesana, tapi belum pasti dan masih harus ada penyesuaian dengan program dari pusat. Kita juga belum tahu kapan dilaksanakan dan apakah mengarah kesana,” jelasnya.
Karena belum ada kepastian terkait rencana pembangunan LRT, Bima belum bisa memastikan kapan akan dimulai pembangunanya. Hanya saja, depo pemasaran ikan hias Kota Bogor dipastikan tak akan diperpanjang lagi sewanya.
“Sewa disana memang tidak akan diperpanjang lagi. Kalau untuk gedung pusat kerajinan tidak akan kena, bangunan yang baru itu ga akan kena dibongkar,” tandasnya.
Terpisah, Kepala BKAD Kota Bogor Denny Mulyadi mengatakan, rencana relokasi depo pemasaran ikan hias untuk kepentingan rencana adanya Trem dan LRT.
Ia menjelaskan, memang ada beberapa lokasi tanah milik Pemkot Bogor yang dulunya disewakan kepada masyarakat dan siapapun yang habis masa sewanya sejak 2018 hingga saat ini, bahwa tidak diperpanjang lagi, seperti lokasi depo pemasaran ikan hias Kota Bogor di jalan Binamarga itu.
Alasannya karena lokasi itu akan dipergunakan untuk kepentingan umum Pemkot Bogor. Ketika lokasi akan dipakai dan dipergunakan oleh Pemkot Bogor, maka akan otomatis sewa menyewanya dihentikan.
“Rencananya nanti disana akan dipergunakan untuk Trem dan LRT, sehingga akan direlokasi para pedagang di depo pemasaran ikan hias Kota Bogor itu,” ungkap Denny.
Ia juga menegaskan, bahwa lokasi depo pemasaran ikan hias itu bukan untuk Sekolah Kopi seperti yang ramai diberitakan.
“Intinya untuk Trem atau LRT. Jadi tidak semua lokasi tanah disepanjang Jalan Binamarga dipergunakan, hanya ada sebagian saja, terutama di depo pemasaran ikan hias itu,” imbuhnya.
Dengan demikian, lanjutnya, jika mereka para pedagang disana masih berminat mencari tanah sewa milik Pemkot Bogor, maka akan dicarikan oleh BKAD tempat relokasi yang baru untuk berjualan. Pemkot Bogor sepakat agar sentral penjualan ikan hias dan sebagainya itu dipertahankan, apalagi hanya ada satu satunya di Kota Bogor.
“Solusi bagi pedagang akan dicarikan lokasi lokasi yang sama dengan menyewa tanah milik Pemkot kembali. Nanti akan dicarikan lokasinya, bahkan yang sesuai dengan komoditi dan jualannya,” pungkasnya.=WNC/SRF/DSP